
Waspada Risiko Obesitas Saat Bulan Ramadan, Begini Cara Mencegahnya
admin
- 0
- 67
Fimela.com, Jakarta Apakah kamu salah satu orang yang sibuk dengan agenda bukber saat Ramadan? Puasa di bulan Ramadan kerap dimanfaatkan untuk momen reuni sekolah, kerabat, maupun keluarga dengan menggelar acara buka puasa bersama.
Namun sadarkah kamu buka puasa dengan pilihan menu sembarangan bisa meningkatkan risiko obesitas? Data baru dari World Obesity Atlas 2023 untuk wilayah Asia Tenggara menunjukkan tren yang mengkhawatirkan terkait prevalensi obesitas. Laporan tersebut menunjukkan bahwa angka obesitas di wilayah ini telah meningkat sebesar 25% dalam lima tahun terakhir, dengan lebih dari satu dari empat orang dewasa diklasifikasikan sebagai obesitas. Tren ini sangat mengkhawatirkan mengingat banyaknya risiko kesehatan yang terkait dengan obesitas, termasuk risiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes.
“Obesitas adalah masalah kesehatan yang serius dan semakin meningkat di wilayah Asia Tenggara, terutama di Indonesia,”kata dr. Cut Hafiah Halidha M.Gz,SpGK, AIFOK,FINEM, spesialis gizi klinik D8 by SKYN.
“Sangat penting bagi kita untuk mengambil tindakan preventif untuk menangani masalah ini sebelum terlambat,”.
Menanggapi krisis kesehatan yang semakin meningkat ini, SKYN dengan bangga mengumumkan peluncuran program 8ODY. Program komprehensif 8ODY menggabungkan injeksi untuk membantu membakar lemak dan juga teknologi minimal invasif untuk pengencangan kulit, terutama di area – area membandel seperti lengan, perut, dan paha.