4 Alternatif Pengganti Kopi, Wajib Dicoba!
Halo Sahabat Sehat! Kopi adalah salah satu minuman yang nikmat dikonsumsi pada pagi hari. Meski rasa pahitnya ngga membuat pecinta kopi berhenti dengan kebiasaannya minum kopi, sebagian justru orang memilih untuk ngga mengonsumsinya dengan alasan tertentu.
Kandungan dalam kopi
Kopi secara alami mengandung berbagai komponen, yakni kafein, antioksidan, dan diterpene. Komposisi ini ngga hanya memberikan aroma unik pada kopi, melainkan juga memberikan efek fisiologis dalam tubuh.
Kopi dikenal sebagai stimulant pada sistem saraf pusat. Beberapa studi juga menunjukkan bahwa kopi memiliki efek perlindungan terhadap bahaya penyakit kardiovaskuler, misalnya atrial fibrilasi, kolesterol, hipertensi, dan stroke. Dengan catatan ngga dikonsumsi secara berlebihan.
Tingginya jumlah kafein (sekitar 95 mg) yang terkandung dalam kopi berpotensi menyebabkan rasa gelisah atau cemas, gangguan pencernaan hingga sakit kepala. Menurut The European Food Safety Authority (EFSA), mengonsumsi kafein hingga 400 mg per hari adalah jumlah yang aman bagi dewasa yang ngga hamil. Sedangkan dewasa hamil dan menyusui, batasan kafein yang aman dikonsumsi yakni 200 mg per hari.
Lantas, bagaimana dengan Sahabat Sehat yang ngga toleran terhadap efek samping kopi? Berikut ini empat minuman yang bisa kamu coba!
“Kopi” Chicory
Minuman ini terbuat dari akar Cichorium intybus atau chicory yang dolah menyerupai biji kopi, sehingga memberikan rasa kopi tanpa mengandung kafein di dalamnya. Chicory kaya sumber serat, yaitu inulin, yang membantu proses pencernaan dan mendorong pertumbuhan bakteri baik, contohnya Bifidobacteria dan Lactobacilli.
Takarannya yaitu 2 sendok teh yang dilaurtkan dalam 180 ml air. Minuman ini sebaiknya dihindari bagi ibu hamil dan menyusui karena bukti ilmiah masih terbatas.
Matcha
Minuman yang diperoleh dari tanaman Camellia Sinensis, kaya akan antioksidan konsentrat, yaitu epigallocathecin gallate (EGCG). Teh ini bisa menurunkan tekanan darah. Cara menyajikannya yaitu 1-2 sendok teh bubuk matcha halus dicampurkan dengan air panas secukupnya dan diaduk menggunakan pengocok the bambu tradisional.
Air Lemon
Air lemon dikenal bebas kalori dan kafein serta kandungan vitamin C yang tinggi membuat minuman ini sangat direkomendasikan. Takaran saji yaitu 1 sendok teh lemon atau 15 ml ditambahkan ke dalam 237 ml air dingin. Minuman ini memberikan dampak yang baik bagi kesehatan kulit dan sistem imunitas tubuh.
Kombucha
Kombucha merupakan minuman hasil fermentasi teh hitam dan bakteri, jamur dan gula. Kombucha kaya akan SCOBY yang mengandung probiotik, asam asetat, dan antioksidan. Komposisi ini tentu sangat menguntungkan bagi tubuh, yaitu meningkatkan daya tahan tubuh, memperbaiki kadar kolesterol, dan gula darah.
Sahabat Sehat, manfaat kesehatan yang ditawarkan oleh kopi belum tentu sesuai dan aman dengan kondisi semua orang. Banyak alternatif minuman lainnya yang bisa dijadikan pilihan. Selamat mencoba!
Editor & Proofreader: Zafira Raharjanti, STP
About the Author
